Cara Mengatasi Layar Monitor Laptop Berkedip/Sering Hidup Mati
Laptop memang tidak sanggup luput dari yang namanya kerusakan. Pasti ada saja permasalahan yang menghampiri dari hari ke hari. Kali ini, ada satu problem yang cukup menyebalkan ialah layar monitor kedap-kedip atau sering hidup mati sendiri.
Layar LCD-nya berkedip saat menampilkan gambar (gambar kadang tampak jelas kemudian gelap) dan saat digerakkan, layar menjadi semakin berkedip. Hal ini bahkan terjadi hingga berulang kali.
 |
| Layar Monitor Laptop Kedap-kedip atau Sering Hidup Mati |
Ketika memakai laptop dan ternyata layarnya menyerupai itu, kau niscaya akan terganggu bukan? Untuk itu, kau bahwasanya perlu merawat laptop dengan lebih baik lagi. Terlebih layar LCD merupakan salah satu komponen yang rentan sekali mengalami kerusakan. Jika kau tidak hati-hati, layar LCD mungkin akan bergaris, terbelah menjadi tiga atau menyerupai perkara ini (layar bekedip).
Jika kau layar bergaris, kau sanggup membaca cara mengatasi layar bergaris pada pembahasan sebelumnya. Sedangkan jikalau kau layarnya berkedip atau sering hidup mati sendiri, kau perlu menyimak ulasan berikut ini.
Penyebab Layar Monitor Laptop Berkedip-Kedip atau Sering Hidup Mati Sendiri
Layar bermasalah menyerupai ini mungkin disebabkan lantaran beberapa hal berikut ini:
- Laptop pernah terjatuh sehingga menciptakan komponen penting tergeser, kendor atau rusak.
- Rusaknya potongan kabel inverter laptop.
- Rusaknya modul inverter laptop.
- Kendor/rusaknya kabel fleksibel laptop.
- Rusaknya potongan neon LCD.
Nah setelah kau mengetahui penyebabnya, kau mempelajari cara mengatasi permasalahannya bukan? Mari lanjut…
Cara Atasi Layar Monitor Laptop Kedap-kedip atau Suka Hidup Mati secara Terus Menerus
1. Cek Kabel
Perlu kau tahu, gangguan pada kabel sanggup menjadikan layar laptop berkedip-kedip, bahkan mungkin berlangsung terus menerus. Coba periksa kabel yang terhubung dengan layar, apakah ada yang rusak atau tidak.
Lepas kabel terlebih dahulu kemudian pasang kembali dengan kencang. Setelah itu, nyalakan laptop kau kemudian perhatikan. Jika ternyata normal, maka letak permasalahannya ada pada kabel. Namun jikalau tidak, coba periksa potongan yang lain.
2. Cek VGA
Jika kau sanggup membongkar laptop sendiri, coba perhatikan kondisi VGA-nya. Sering kali permasalahan yang timbul di layar disebabkan oleh kondisi VGA yang kurang baik. Jika setelah diperiksa VGA mengalami kerusakan, mungkin kau perlu menggantinya dengan yang baru.
3. Cek Modul Inverter
Berikut kami paparkan secara singkat:
- Matikan laptop kau kemudian lepas baterai dan cabut charger/adaptor laptop.
- Buka casing LCD (frame) dengan hati-hati.
- Lepas konektor kabel yang terhubung.
- Periksa komponen secara menyeluruh, apakah ada kerusakan fisik pada modul inverter dan kabel-kabel atau tidak. Jika ada, kau mungkin perlu memperbaikinya pribadi atau menggantinya.
- Bila tidak ada, lepas inverternya.
- Coba gunakan magnet kecil kemudian dekatkan dengan jarak sekitar 2cm ke inverter. Setelah itu, gerakan dari ujung ke ujung semoga muatan statis menjadi hilang. Lakukanlah 1 hingga 2 kali saja.
- Gunakan selotip kertas untuk melapisi inverter dan memperkuat kondisi PCB inverter.
- Selanjutnya, pasang kembali konektor dari kabel-kabel. Pastikan juga konektor terpasang dengan erat dan baik.
- Untuk memperkuat sambungan, balut konektor dengan selotip kertas.
- Setelah itu, pasang kembali inverter dan frame LCD-nya.
- Terakhir, nyalakan laptop kamu. Biasanya LCD sudah sanggup menampilkan gambar tanpa ada kedipan.
Sudah dicoba? Tidak berhasil juga? Lanjut…
4. Dinginkan dan Jaga Suhu Prosesor
Mungkin prosesor kau itu terlalu panas sehingga layar menjadi suka berkedip. Kamu sanggup menambahkan kipas (fan) eksternal untuk mendinginkan suhu. Saat ini banyak yang menjual dengan harga miring, cari-cari saja di situs online menyerupai lazada atau tokopedia.
Nah, itu beliau beberapa cara mengatasi layar monitor yang sering berkedip-kedip atau sering hidup mati sendiri. Semoga cara-cara di atas sanggup membantu kamu untuk mengatasi permasalahan yang sedang dialami.
Bila tidak berhasil, coba cari rujukan lain atau membawanya ke kawasan reparasi terdekat. Carilah kawasan reparasi yang sudah berpengalaman dan terpercaya ya…
Good luck guys!