√ Tips Menentukan Vga Gaming Dan Desain Grafis Berkualitas

Tips menentukan VGA laptop/komputer untuk game berat dan desain grafis. VGA card merupakan salah satu komponen yang cukup penting untuk keperluan gaming. Sekiranya, komponen ini menentukan 70% apakah sebuah game dapat dijalankan atau tidak.

Kalau spesifikasi VGA ternyata kurang memadai, maka game tidak akan dapat dijalankan sama sekali atau laptop mengalami kondisi hang. Makin tinggi kualitasnya, maka makin anggun pula hasil grafis yang akan ditampilkan dikala bermain game.

komputer untuk game berat dan desain grafis √ Tips Memilih VGA Gaming dan Desain Grafis Berkualitas

Untuk menentukan VGA cardnya sendiri gotong royong gampang-gampang susah, diharapkan pengetahuan yang mendalam supaya tidak kau tidak menyesal di lain hari. Selain untuk gaming, pemilihan VGA yang berkualitas juga cocok dipakai untuk multimedia mirip desain grafis dan editing video

Bagi yang sudah paham mengenai seluk-beluk komponen ini maka akan sangat mudah, sebaliknya bagi orang yang awam akan mengalami kesulitan dikala menentukan VGA gaming yang terbaik.

1. Pilih Tipe Memori Terbaru


Tipe memori VGA juga gotong royong cukup besar lengan berkuasa terhadap kinerja VGA, umumnya ditunjukkan dengan DDR atau GDDR. Dari tipe ini, aka nada lagi varian atau model yang menjadi materi pertimabnagan. Tipe memori ini juga biasanya memengaruhi kecepatan transfer dari prosesor ke, motherboard kemudian ke kartu grafis.

Tipe memori ini gotong royong tidak terlalu banyak, ada DDR1, DDR2, DDR3, DDR4 dan DDR5. Sementara itu, tipe GDDR yang terbaru masih berada di level GDDR5. Bagi kau yang serius ingin membeli VGA, sebaiknya mencari VGA yang tipe DDR5 atau GDDR5 supaya kualitas gamenya benar-benar nyaman untuk digunakan.

2. Pastikan GPU Memadai


Memilih VGA Gaming yang selanjutnya yaitu dengan memerhatikan tingkat GPU (Graphic Processing Unit) pada VGA itu sendiri. GPU ini merupakan komponen paling penting pada VGA card.

Kalau CPU itu ibaratnya otak komputer/laptop, maka GPU itu menyerupai otak khusus VGA card. Intinya, GPU ini bertugas untuk memanajemeni hampir semua proses yang terjadi di dalam VGA. Untuk dikala ini, GPU yang paling diminati yaitu Nvidia dan AMD Radeon.

Dalam GPU sendiri, kita juga mengenal istilah Core Speed dimana GPU mempunyai tingkat kecepatan tertentu untuk melaksanakan pemrosesan. Semakin besar core speednya, maka semakin baik performanya. Misalnya saja GTX 1050 Core Speed 5000 MHz dan boost speed 980 MHz. Inilah yang perlu kau perhatikan dikala menentukan vga gaming dan desain grafis.

3. Core Speed


Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, core speed ini tampaknya akan memengaruhi performa VGA. Kamu dapat melihat berapa core speed maksimum yang dapat dihasilkan GPU pada kartu grafis untuk mendapat performa gaming terbaik.

Core speed sendiri mempunyai dua jenis istilah lagi yaitu base mode dan bost mode. Contohnya core speed VGA MSI NVIDIA GeForce GTX 970 yaitu bost mode 1241 MHz dan base mode 1102 MHz.

4. Memory Clock Speed


Memory clock speed hampir sama dengan core speed. Bedanya, memory clock speed ini lebih mengarah kepada tingkat kecepatan memori kartu grafis dalam memproses data dan informasi. Makin cepat clock speed memorimnya, maka semakin anggun pula hasilnya.

Sementara itu, memory clock speed juga memakai satuan yang sama yaitu MHz. Kamu perlu mempertimbangkan komponen yang satu ini sebelum menentukan dan membeli VGA gaming terbaik yang cocok dipakai untuk game-game berat.

5. Jangan Terlalu Pusing Memikirkan Bit yang Besar


Siapa bilang Bit besar memengaruhi performa VGA? Sebenarnya hal ini belum tentu benar sepenuhnya. Dikutip dari Jagatreview.com, ada beberapa uji coba yang dilakukan dengan memakai beberapa varian VGA tertentu.

Misalnya uji coba antara VGA DDR5 bus width 64bit dengan DDR3 128bit. Hasilnya tentu saja lebih kencang VGA DDR5 64bit alasannya yaitu teknologi yang diusungnya lebih maju dengan teknologi bawaan DDR3. Uji coba lainnya juga sudah dilakukan mereka antara VGA AMD R9 290X dan Nvidia GTX 980.

Meski Nvidia GTX 980 lebih kecil bit-nya dibanding R9 290X, namun ternyata yang lebih ngebut yaitu Nvidianya. Mungkin hal ini dikarenakan chip GPU GTX 980 memakai teknologi dan desain terbaru sedangkan R9 290X sudah cukup lama.

Jadi, kita dapat menyimpulkan bahwa besar bit tidak akan selalu besar lengan berkuasa terhadap performa VGA. Bahkan mungkin, itu hanya mitos belaka yang perlu diklarifikasi dengan baik. Pikirkan spesifikasi lain yang lebih penting, jangan terlalu sibuk memikirkan besar bit yang dipakai VGA

6. Jangan Memikirkan Besarnya Memori


Dalam hal ini, besarnya memori pada VGA card tidak terlalu besar lengan berkuasa terhadap performanya. Justru, yang cukup memengaruhi kinerja GPU yaitu tipe memorinya mirip tipe DDR5 yang performanya lebih ngebut dan terasa dibanding DDR3.

Tidak mirip memori RAM, memori VGA kecil pengaruhnya terhadap kinerja laptop atau komputer. Kapasitas memori pada VGA gotong royong hanya dipakai untuk buffering ketika GPU rendering gambar.

Makara semakin tinggi resolusi tampilan atau semakin banyak tekstur game, maka kapasitas memori yanggraphics card tersebut hanya mempunyai kegunaan untuk buffering dikala GPU melaksanakan rendering gambar, semakin tinggi resolusi tampilan, atau semakin banyak tekstur dalam game, maka kapasitas memori yang diharapkan semakin banyak.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, yang paling memengaruhi kinerja yaitu teknologi yang digunakannya. Apakah sudah memakai versi yang terbaru atau belum, gotong royong inilah yang menjadi fondasi utamanya.

7. Jangan Memfokuskan Diri untuk Memilih Brand A dan Brand B


Seperti yang kita tahu bersama, dikala ini ada dua brand ternama yaitu AMD dan Nvidia. Kedua brand ini sangat diminati pasar alasannya yaitu kualitasnya yang benar-benar gokil dan memuaskan para penggunanya.

Perusahaan mirip ASUS, Gigabyte atau MSI juga mengusung brand dari keduanya untuk memuaskan para pelanggannya. Kamu gotong royong tidak perlu memusingkan mau menentukan brand A atau brand B, alasannya yaitu yang lebih penting dari itu gotong royong ada pada spesifikasinya.

Baik AMD atau Nvidia gotong royong sama-sama bagus, namun pertimbangannya apakah spesifikasinya dapat memenuhi hasrat gamingmu?

8. Biaya dan Kebutuhan


Sebenarnya ini nih yang paling penting dibanding kriteria pemilihan VGA lainnya. Coba pikirkan, apa yang gotong royong ingin kau lakukan sesudah membeli VGA. Kalau Cuma untuk bermain photoshop atau corel draw, maka tidak perlu VGA bertenaga juga gak papa yang penting RAM-nya cukup.

Lain halnya jikalau kau ingin bermain game kelas kakap mirip DOTA2, Assasin Creeds 3, Call of Duty Black OPS atau GTA V. Dibutuhkan spesifikasi VGA yang mumpuni untuk menjalankan game-game tersebut supaya dapat berjalan dengan lancar tanpa ngelag.

Namun, semakin anggun kualitas VGA biasanya harganya akan semakin mahal. Untuk itu, pertimbangkanlah kebutuhanmu dengan kondisi keuangan. Jangan terlalu memaksakan diri hingga jadinya nekat membeli VGA yang mungkin akan mubazir nantinya.

VGA gaming murah kelas entry level mungkin berada pada jenjang 1-3 jutaan sedangkan kelas medium dan high-end dapat lebih dari 4 jutaan. Kamu dapat menimang-nimang, kriteria mirip apa yang sedang kau butuhkan. Pilihlah matang-matang VGA yang kau inginkan sebelum jadinya membelinya.

Nah sekiranya itu saja yang dapat saya sampaikan mengenai tips menentukan VGA yang baik dan berkualitas. Kalau kau ingin membeli VGA, tidak ada salahnya jikalau kau membeli beberapa.

Semoga kau dapat lebih teliti dalam menentukan VGA untuk memenuhi kebutuhanmu, tentunya supaya kau tidak menyesal dikemudian hari.

Referensi: www.jagatreview.com.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel