26 Cara Merawat Laptop Semoga Tahan Usang Dan Tidak Cepat Rusak

Cara merawat laptop biar awet, tahan usang dan tidak cepat rusak. Apakah laptop Anda sering bermasalah belakangan ini ? Jika iya, mungkin ada cara yang salah dalam memakai laptop Anda. Bisa juga, Anda belum menyadari hal ini sama sekali.

Ketidaktahuan ini tentu bisa berakibat fatal untuk ke depannya, terlebih kalau Anda bekerja dengan memakai laptop.

Coba bayangkan, apa jadinya kalau laptop Anda tiba-tiba rusak sedangkan kiprah Anda masih banyak dan harus dikerjakan.

Bisa jadi kerusakan itu ‘murni’ lantaran kesalahan Anda sendiri. Untuk mengantisipasi hal itu, sudah selayaknya laptop Anda menerima perawatan yang baik. Merawat laptop tolong-menolong mudah, asal Anda tahu caranya.

Tidak duduk masalah laptop Anda berbeda merek (asus, lenovo, acer, HP, dell, toshiba, dan sebagainya) lantaran intinya merawat laptop itu relatif sama. Jadi, jangan khawatir...

Anda bisa membaca ‘cara merawat laptop biar tahan usang & tidak cepat rusak’ berikut ini, kemudian temukan pencerahan gres dalam hidup Anda...

Berhubung panduan/cara perawatan ini cukup panjang, Anda bisa klik link di bawah ini kalau ingin lebih cepat dalam membacanya.

Perawatan Laptop dengan Cara Melindungi

1. Jangan Asal-asalan Menaruh dan Menggunakan Laptop

Banyak orang yang meremehkan hal ini. Banyak juga yang tidak tahu bahwa menaruh dan memakai laptop di sembarang daerah sanggup berakibat fatal.

Beberapa hal ini mungkin pernah Anda lakukan...

• Menggunakan laptop di atas kasur
• Memangku laptop di paha kaki
• Menaruh laptop di lantai
• Menaruh laptop di dalam tas dengan banyak barang

Fakta nya, ke-empat hal tersebut kurang baik untuk dilakukan. Mengapa demikian ? Mari kita bahas satu persatu...

       a.) Menggunakan Laptop di Atas Kasur

Menggunakan laptop di kasur memang mengasyikan. Kita bisa tiduran dan leha-leha sambil memakai laptop kesayangan kita. Namun, hal ini ternyata keliru.

Ada risiko di balik itu...

Meletakkan laptop di atas kasur yang ‘empuk’ sanggup menciptakan sirkulasi udara di kepingan bawah laptop menjadi terhambat. Ketika udara pembuangan panas tertahan oleh bantal atau kasur, udara justru akan masuk kembali ke dalam laptop.

Ventilasi udara yang tertutup mengakibatkan panas laptop tidak terbuang dengan sempurna. Lama keamanan, laptop akan menjadi lebih cepat panas.

Saat komponen mengalami overheat (panas berlebih), maka laptop bisa mati sendiri. Jika terus menerus ibarat itu, bisa dipastikan laptop Anda akan rusak suatu ketika nanti.

Jauh lebih baik kalau memakai laptop di atas permukaan yang rata biar sirkulasi udara bisa berjalan lancar.

       b.) Memangku Laptop

Coba ingat-ingat kembali, seberapa seringkah Anda memakai laptop dengan cara dipangku?

Jika terlampau sering, maka sudahilah.

Memangku laptop bisa berpotensi menimbulkan duduk masalah kesehatan reproduksi. Tidak percaya? Baca artikel ini:

• 4 Resiko Memangku Laptop
• Katanya memangku latop berbahaya, benarkah?

Kemungkinan lainnya, laptop Anda bisa terjatuh lantaran unsur ketidak sengajaan.

       c.) Menaruh Laptop di Lantai

Lantai itu kotor, jangan meletakkan laptop secara langsung. Berikanlah alas di bawah laptop untuk meminimalisir kotoran yang masuk dari bawah laptop.

Lebih baik lagi kalau kita memakai alas laptop ibarat coolingpad.

Hal lain yang  perlu diperhatikan ialah menjaga laptop dari orang-orang yang lewat, jangan hingga laptop Anda terinjak dan kesudahannya rusak.

       d.) Asal Menaruh Laptop di dalam Tas

Ketika kita selesai memakai laptop, sering kali kita pribadi memasukkannya ke dalam tas. Boleh-boleh saja sebenarnya.

Namun, perhatikan suhu laptop Anda sehabis menggunakannya tadi. Jika ternyata masih panas, tunggu beberapa ketika hingga cukup dingin.

Laptop yang pribadi dimasukkan (kondisi masih panas) sanggup mengakibatkan panas yang ada di laptop tertahan cukup lama. Hal ini sanggup memengaruhi komponen elektronik lain ibarat RAM, harddisk, dan motherboard pada laptop Anda.

Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan kondisi di dalam tas. Jangan masukkan laptop kalau tas sudah terisi penuh dengan barang bawaan. Laptop yang berjejal-jejal/berhimpitan dengan barang bawaan sanggup menghipnotis komponen sensitif ibarat layar LCD.

Tekanan yang ada di dalam tas sanggup mengakibatkan ha-hal yang tidak diinginkan terjadi, contohnya layar LCD menjadi bergaris, retak bahkan pecah.

Terakhir, pilihlah tas laptop dengan ganjal khusus untuk menyimpan laptop sekaligus melindungi laptop dari terbentur, tergores  ataupun terjatuh secara tidak sengaja. Selain itu, tas Anda juga perlu materi yang anti air biar laptop Anda kondusif dari hujan.

2. Jangan Jadikan Laptop Anda sebagai Tatakan Barang

Meletakkan barang berat di atas laptop merupakan kesalahan yang sangat sering dilakukan oleh pengguna laptop. Tanpa disadari, barang-barang berat bisa mengakibatkan kerusakan pada layar LCD dan komponen lainnya.

Mulai dari sekarang, jangan taruh barang berat di atas laptop Anda ya...

Ingat, laptop itu bukan tatakan...

3. Jauhkan Laptop dari Ini!

Saat kita memakai laptop, seringkali kita tidak menyadari keadaan di sekitar kita. Bukan hal yang tidak mungkin bahwa laptop kita bisa rusak lantaran ‘kecerobohan’ kita sendiri.

Nah, untuk mengantisipasi kecelakaan yang tidak disengaja tersebut, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut.

       a.) Jangan Menaruh Makanan dan Minuman di Dekat Laptop 

Membawa kuliner dan minuman ke erat laptop sama halnya dengan mengundang ‘malapetaka’ bagi laptop Anda. Mengapa demikian?

Pertama, kita bisa menyenggol minuman yang telah kita bawa tadi tanpa disengaja.

Kalau airnya tidak kena laptop si tidak mengapa, tapi kalau hingga kena bagaimana ? Mungkin Anda hanya bisa menjerit histeris lantaran khawatir laptop Anda rusak.

Ketika air masuk ke dalam komponen laptop yang masih menyala, maka akan terjadi relasi arus pendek secara spontan. Kemungkinan terparahnya laptop Anda bisa mati total. Duh!

Kedua, ketika kita bosan lantaran pekerjaan di depan laptop, kita niscaya cenderung ingin ngemil. Ingin makan sesuatu. Tanpa kita sadari, seringkali ada remah-remah sisa kuliner yang terjatuh ke sela-sela keyboard.

Maka dari itu, usahakan meletakkan kuliner dan minuman dengan jarak yang agak jauh, sekiranya ada satu langkah dari posisi laptop. Kalau seandainya kita habis makan sesuatu, pastikan tangan dalam kondisi higienis dan bebas dari kotoran.

      b.) Jauhkan Laptop dari Jangkauan Anak Kecil

Anak kecil selalu identik mencoba hal-hal gres dan umumnya aktif bermain-main. Laptop Anda juga bisa dibentuk mainan olehnya.

Rela-kah anak kesayangan Anda merusak laptop kesayangan Anda ? Hayo, sayang anak atau laptop nya.

      c.) Jauhkan Laptop dari Sinar Matahari

Ada beberapa komponen laptop yang rentan rusak apabila terkena sinar matahari secara langsung. Biasanya, suhu laptop juga akan lebih cepat panas dibandingkan dengan ketika kondisi normal. Maka dari itu, hindari kontak pribadi antara laptop kesayangan Anda dengan sinar matahari.

      d.) Jauhkan Benda-benda Magnet dari Laptop

Anda harus berhati-hati dengan benda-benda berbau elektronik yang mempunyai daya magnet, apalagi kalau benda itu ialah magnet 100% ibarat watu magnet.

Jauhkanlah benda-benda ibarat itu dari laptop Anda biar komponen elektronik yang ada dalam laptop tidak bereaksi dan rusak.

4. Jangan Mengangkat Laptop dalam Keadaan Menyala

Laptop dalam kondisi menyala berarti harddisk nya masih bekerja, piringan harddisk pun masih berputar dengan sangat kencang. Jika piringatan itu tergores/terbentur lantaran posisi miring, harddisk bisa terkena bad sector. Ujung-ujungnya harddisk bisa rusak juga.

Kalau pun tetap ingin mengangkatnya, pastikan laptop dalam posisi datar biar piringan harddisk tidak miring.

Tapi resiko ditanggung penumpang ya...

Memang sejauh ini jarang terjadi kerusakan ibarat ini, saya juga terkadang masih iseng melaksanakan hal ibarat ini.

Namun kalau terus saja melakukannya, bukan tidak mungkin suatu ketika kita akan terkena efek nya. Alangkah lebih baik kalau laptop itu dimatikan terlebih dahulu, gres kita angkat dan bawa pergi.

5. Janganlah Pakai Laptop dan Internet ketika Hujan Lebat/Petir

Mungkin Anda pernah atau bahkan sering melaksanakan hal ini. Entah lantaran iseng, masa bodo, kepepet, atau tidak tahu menau. Tapi masalahnya ialah hampir di setiap koneksi internet mempunyai efek pada cuaca.

Kaprikornus seandainya jaringan komputer tersambar petir, itu juga akan berdampak pada laptop Anda.

Bagian elektronik yang peka terhadap arus listrik bisa bereaksi, kemudian mengakibatkan relasi arus pendek. Kasus yang sering terjadi ialah gosong nya beberapa komponen di motherboard.

6. Berikan Pelindung Standar

Pelindung standar bisa mencegah laptop dari banyak sekali duduk masalah ibarat debu, kotoran, benturan atau pun goresan. Saran saya, Anda perlu memasang ini.

• Tutup lubang
• Screen protektor untuk LCD monitor
• Pelindung Keyboard

7. Bersihkan Laptop secara Berkala

Laptop bisa dikatakan ‘terawat’ apabila selalu dibersihkan oleh pemiliknya. Semakin sering laptop itu dibersihkan, semakin baik pula kondisinya.

Maka dari itu, bersihkanlah laptop 3 hari sekali atau minimal seminggu sekali untuk meminimalisir pengendapan abu dan kotoran. Jika laptop tetap dibiarkan kotor, hal-hal yang tidak diinginkan sanggup terjadi.

      a.) Bersihkan Layar LCD

Layar LCD yang tidak pernah dibersihkan tentu akan mengganggu kenyamanan Anda ketika melihat goresan pena atau gambar. Bersihkanlah layar dengan cairan khusus pembersih, yang disemprot kan terlebih dahulu ke kain lembut, tisu atau kapas. Setelah itu, usap dan bersihkan layar dengan hati-hati.

Penting: Jangan membersihkan layar dengan air biasa, amonia, cairan pembersih kaca. Itu tidak dianjurkan. Carilah cairan pembersih khusus untuk layar LCD ke toko komputer terdekat.

      b.) Bersihkan Keyboard

Debu, remah makanan, dan kotoran lainnya sanggup dengan gampang masuk ke dalam sela-sela keyboard. Untuk membersihkan nya, Anda bisa memakai semprotan udara dan sikat yang lembut.

Jika Anda bisa, bersihkan pula kepingan dalam keyboard dengan membongkar tiap tombol secara hati-hati. Namun apabila tidak bisa, tidak mengapa.

      c.) Bersihkan Optical Drive Laptop Anda

Optical Drive/ DVD ROM laptop sangat rentan terhadap debu, terutama mata lensanya. Untuk itulah Anda perlu membersihkannya dengan hati-hati.

Jika mata lensanya kotor, maka akan mengganggu proses pembacaan data dari CD/ DVD. Mungkin ini sebabnya kenapa CD/ DVD yang Anda masukkan tidak bisa terbaca.

      d.) Bersihkan Semua ‘jeroan’ Bagian Dalam Laptop

Perawatan ini hanya boleh dilakukan oleh yang ahli. Jika Anda bisa maka lakukanlah. Namun kalau tidak, Anda bisa menghubungi teknisi di service center terdekat.

Jika laptop sudah dibongkar, bersihkan secara menyeluruh mulai dari RAM, motherboard, fan, heatsink, dan kepingan lainnya. Lakukan pencucian ini minimal 4 atau 6 bulan sekali.

 

Menjaga Bagian Laptop

 

8. Matikan Laptop Sesuai Prosedur

Mematikan laptop mungkin terlihat sepele, namun kalau Anda benar-benar menyepelekannya, hal ini malah akan mengakibatkan kerusakan pada laptop.

Jangan pernah sekali-kali mematikan laptop dengan menekan tombol power atau bahkan mencopot baterai ketika laptop masih dalam kondisi menyala.

Itu sangat berisiko...

Ketika Anda melaksanakan hal ibarat itu, kepingan yang paling terkena dampaknya ialah motherboard, RAM dan processor. Ketiganya sangat sensitif kalau bekerjasama dengan hal ini. Tanda-tanda kerusakan ini biasanya diawali dengan munculnya ‘bluescreen’ pada layar laptop Anda.

Nah, kalau ada komponen yang rusak, tentu akan merogoh kocek Anda bukan ?

Maka dari itu, matikanlah laptop sesuai mekanisme dengan cara menentukan > menu start  > power option  > kemudian klik shutdown. Laptop pun akan otomatis mati secara perlahan oleh sistem.

9. Keluarkan Cakram (disk) dengan Hati-hati

Jika Anda tidak hati-hati, bagian-bagian yang kecil bisa patah dengan mudahnya..

Apabila Anda masih memakai disket, hindari memakai disket rusak. Itu sanggup mengakibatkan kerusakan parah pada kandar internal (space).

Sebelum membawa laptop ke daerah lain, pastikan cakram sudah dikeluarkan dari kandar CD-ROM.

10. Perhatikan Penggunaan LCD Laptop

Lakukanlah beberapa hal berikut ini.

      a.) Mengurangi Cahaya Led

Jangan memaksakan diri untuk melihat layar LCD yang terlalu terang, redupkanlah. Selain mata bisa cepat rusak, memakai kecerahan secara hiperbola sanggup mengakibatkan baterai laptop cepat habis.

Gunakan  kecerahan yang Anda rasa nyaman ketika melihat layar. Kurangi cahaya kalau kondisi sekitar agak gelap, tambahkan kecerahan kalau kondisi sekitar cukup terang.  Lebih amannya, setting dengan tingkat kecerahan menengah supaya layar tidak terlalu gelap atau terlalu terang.

      b.) Jangan menyentuh layar LCD

Layar LCD merupakan komponen sensitif, jadi jangan sembarangan menyentuhnya. Jangan menyentuhnya apabila tidak ada apa-apa, hindari pula sentuhan dengan benda-benda keras ibarat pulpen, pensil, dan lainnya.

      c.) Jangan Langsung Menutup LCD Laptop Setelah Digunakan

Salah satu kebiasaan para pengguna laptop yaitu pribadi menutup LCD sehabis digunakan. Ketika Anda menutup layar LCD sehabis laptop dimatikan, hawa panas yang keluar dari permukaan keyboard akan mengenai LCD secara langsung. Hal ini tentu kurang baik bagi LCD itu sendiri.

Untuk itu, diamkan laptop selama beberapa menit hingga laptop terasa cukup dingin, gres kemudian Anda tutup layar LCD-nya.

Tips lainnya:

• Jangan membanting layar ketika menutupnya.
• Jangan pernah menggores atau mendorong layar dengan sengaja.
• Jangan pernah memutar layar pada engselnya lantaran hal ini sanggup menciptakan layar retak.
• Jangan pernah menutup layar bila ada pensil atau pulpen tertinggal di atas papan tik. Ini sanggup mengakibatkan layar tergores atau retak.

11. Perhatikan Penggunaan Daya Baterai

Salah satu keunggulan laptop dibandingkan dengan komputer (PC) ialah lantaran pemakaiannya yang fleksibel dan sanggup dibawa kemana pun.

Hal ini dikarenakan laptop mempunyai baterai sehingga bisa dihidupkan tanpa terhubung pribadi dengan listrik. Namun, kalau kita asal-asalan memakai laptop pada kesudahannya baterai akan cepat habis dan tidak tahan lama.

Tips:

• Simpan baterai di daerah yang kering & terhindar dari panas dan sinar matahari langsung.
• Jangan Menunggu Baterai Sampai Kosong
• Jangan Mengisi Daya Baterai secara Berlebihan
• Tetap Rutin Dicharge Meski Jarang Dipakai

12. Perhatikan Suhu Laptop dan Beri Waktu Laptop untuk Istirahat

Menggunakan laptop secara terus menerus ialah kesalahan besar. Nyatanya, meski laptop itu sebuah alat, ia juga butuh istirahat. Laptop sendiri intinya didesain untuk waktu yang relatif singkat, tidak bisa kita samakan dengan komputer yang bisa bekerja 24 jam non-stop (tanpa henti).

Berilah waktu jeda/istirahat selama 15-30 menit.  Lakukan ini kalau Anda telah mengoperasikan laptop selama kurang lebih 3-4 jam secara kontinyu.

13. Jangan Terlalu Sering Menggunakan Laptop untuk Bermain Game Berat

Jika Anda gamers, berapa usang Anda bermain game di laptop? Sampai berjam-jam kah? Kalau "iya", maka berhati-hatilah. Laptop Anda dalam bahaya. Untuk game ringan ibarat Angry Birds, atau Zuma, itu sih masih mending dan bisa ditolerir.

Tapi lain perkara-nya kalau yang Anda mainkan itu game seperti; Call off Duty Advanced, GTA V, Warfare, PES 2016, DOTA 2, dan sebagainya. Jika Anda bermain selama berjam-jam tanpa henti, maka sanggup mengakibatkan laptop Anda menjadi overheat dan baterai bisa rusak/bocor.

Meskipun laptop Anda memang mempunyai spesifikasi  yang tinggi, tetaplah sesuaikan dengan keadaan. Boleh kok main, tapi jangan terlalu lama. Berhenti bermain ketika laptop Anda mulai terasa panas.

14. Tambahkan Pasta pada Processor

CPU atau processor di dalam laptop ialah komponen yang gampang sekali panas. Untuk mengurangi kadar panas, ditambahkanlah pasta, heatsink dan fan sebagai penghantar sekaligus pendingin. Ketika laptop Anda itu sudah ‘uzur’, pasta bisa saja habis dan mengering lantaran mendapatkan panas selama kurun waktu yang lama.

Jika pasta Anda benar-benar habis atau kering, laptop Anda akan gampang sekali overheat. Maka dari itu, perlu perawatan intensif mengenai hal ini.

Se-tahu saya, processor itu sendiri ada yang bisa dibuka dari motherboard nya dan ada yang tidak. Jika itu bisa dibuka, maka bisa kita menambahkan pasta.

15. Jangan Bongkar Laptop kalau Tidak Yakin

Membongkar laptop tanpa didukung pengetahuan teknis bisa mengakibatkan kerusakan secara konyol. Anda bisa saja salah ketika membongkar suatu komponen, bahkan dalam pemasangan kembali pun bisa salah.

Intinya, jangan membongkar kalau Anda sendiri tidak yakin. Jika benar-benar mendesak, hubungi teknisi saja biar lebih aman.

Berbeda halnya kalau Anda yakin bisa memongkarnya, silahkan saja. Meski berisiko tapi itu ialah tantangan buat Anda, ter-khusus yang anak IT atau anak TKJ. Hayo, Anda berani bongkar tidak ?

16. Upgrade Hardware

Memperbaharui hardware tolong-menolong tidak diharuskan, namun hal ini tetap diharapkan kalau Anda ingin meningkatkan performa laptop. Lebih perlu lagi kalau laptop Anda sudah bertahun-tahun telah digunakan.

Anda bisa memperbaharui komponen seperti:

• RAM : Jika tersedia beberapa slot, Anda bisa menambahkannya sehingga laptop Anda jadi lebih cepat dari sebelumnya.
• Keyboard : Mungkin sesekali Anda perlu mengganti keyboard lantaran bisa saja tulisannya sudah tidak jelas, ada tombol yang macet, atau bahkan terlampau kotor.
• Baterai : Jika baterai sudah rusak maka gantilah dengan yang gres & original.

Perawatan Software Laptop

 

17. Pilih Sistem Operasi yang Cocok dan Upgrade OS tersebut

Sesuaikan Sistem Operasi dengan spesifikasi Laptop Anda. Jangan install windows 10 kalau processor Anda masih Intel Pentium. Tentu tidak bisa, laptop Anda akan sangat lemot.

Anda juga perlu memperbaharui sistem operasi Anda biar performa laptop Anda lebih baik dari versi sebelumnya.

18. Install Program/Aplikasi yang Penting Saja

Masing-masing aplikasi yang ada di dalam laptop tentu mempunyai ukuran data (space) yang berbeda-beda. Ada yang besar ada yang kecil. Ketika digunakan, aplikasi tersebut akan menyedot space memori untuk penyimpanan data sementara.

Jika aplikasi menyedot terlalu banyak, laptop Anda bisa lemot dan kesudahannya nge-hang. Agar performa laptop mulus, install aplikasi yang penting saja dan hapus yang tidak penting.

19. Berhati-hatilah ketika Berselancar di Internet

 

Anda tahu virus ‘Ransomware Wannacry’ yang baru-baru ini terjadi ? Sangat meresahkan bukan ?

Bayangkan saja, laptop kita akan terkunci seketika dan data-data yang ada di laptop pribadi ter-enkripsi semua. Jika ingin data kembali, kita harus membayar sejumlah uang dalam bentuk bitcoin.

Virus ini bisa masuk melalui jaringan internet dan menjangkit korbannya dengan mudah. Karenanya, Anda di harap kan berhati-hati dalam ‘surfing’ di internet. Bukan hanya itu saja sebenarnya, masih banyak ancaman dalam dunia maya.

Setidaknya beberapa hal ini perlu Anda pahami.

Jangan membuka situs-situs tidak terperinci ibarat situs nakal, jual beli ilegal atau deep web. Situs ibarat ini biasanya menjadi sarang virus untuk tindak kejahatan.

Jangan asal download softaware sembarangan, lantaran bisa mengandung virus atau malware yang bisa merusak laptop Anda.

20. Lakukan Backup

Buatlah cadangan untuk semua berkas setidaknya di dua daerah biar Anda bisa terhindar dari risiko kehilangan data-data yang penting.

 

Perawatan Laptop secara Rutin

 

Tingkatkan kemampuan dan performa laptop Anda dengan mengikuti 'cara perawatan rutin' berikut ini.

21. Jalankan “Disk Cleanup” dan “Defragment” 

 

 

Lakukan ini setidaknya sebulan sekali. Matikan juga screen saver sebelum memulai pemeliharaan. Anda sanggup menemukannya di bawah “Accessories”, dalam daftar All Programs.

Start > Programs > Accessories  > System Tools.

22. Periksa Kesalahan Disk (Disk Error) Setidaknya Sebulan Sekali.

1. Buka start hidangan kemudian pilih “My Computer”
2. Klik-kanan pada local C
3. Lalu pilih Properties.
4. Klik tab Tools.
5. Di kepingan Error-checking, klik pada “Check now”. Centang pada “automatically fix file system errors,” kemudian klik Start.
6. Anda mungkin akan diminta untuk menyalakan ulang komputer.

23. Software Cleaner

Untuk menjaga laptop tetap dalam performa terbaik, bersihkan laptop dari cache-cache secara rutin.

Lakukan minimal seminggu sekali.

Software rekomendasi: CCleaner

24. Gunakan Antivirus

Virus atau malware sanggup berdatangan kapan saja, Anda perlu menjaga laptop dengan Antivirus. Ini rekomendasi antivirus untuk Anda:

• Smadav Pro
• BitDefender
• Avast
• MSE (Microsoft Security Essential)

Download di situs resminya, kemudian lakukan pemindaian virus setiap minggu.

25. Atur Setelan Pencetak Anda

Dengan fitur ini, fungsi pencetak sanggup bekerja dengan cepat dan menghabiskan tinta sesedikit mungkin.

Caranya:

1. Klik Start > Settings > Printers. (Semua pencetak yang sudah terinstal akan tampil)
2. Klik pada pencetak untuk memilihnya.
3. Klik-kanan, kemudian pilih Properties.
4. Klik tab Setup, dan di bawah “print quality”, pilihlah draft.
5. Klik tab Advanced kemudian centang kotak “print in gray-scale”.

Mencentang: hitam putih

Tidak mencentang: berwarna

26. Lakukan Pembaruan Windows

Atur biar komputer Anda secara otomatis mengunduh setiap pembaruan Windows terbaru yang dirilis.

Lakukan cara berikut :

1. Buka Control Panel
2. Double klik pada “System”.
3. Klik tab ‘Automatic Updates’ dan pilih sesuai impian Anda.  

Mayoritas orang lebih menyukai opsi “Download updates for me, but let me choose when to install them”, terserah Anda pilih yang mana.

Selamat!

Anda telah mempelajari banyak hal hari ini, setidaknya Anda sudah memahami beberapa hal biar laptop tahan usang dan tidak cepat rusak. Sebenarnya, selama laptop kita rawat dan dipakai sebagaimana mestinya, laptop tentu akan tetap baka dan tahan lama.

Share this post